| Login| RSS

Memilih Theme/Template Terbaik Buat Blog

09 June, 2010 | posted in | 0 comments | Post views: counter

Perhatikan dengan seksama gambar theme/template diatas, ini merupakan Struktur Themes/Templates dengan halaman artikel (single) yang paling baik untuk sebuah Blog.
Dalam membuat dan mengelola Blog, sebaiknya hindari menggunakan Themes/Templates yang terlalu ramai dan berat. Hal ini bukan tanpa alasan, tapi merupakan sebuah trik untuk menarik pengunjung. Karna pada umumnya, seorang pengunjung akan menutup sebuah halaman web yang terbuka terlalu lama. Begitu juga dengan penggunaan warna Themes/Templates, maka hindari penggunaan warna yang terlalu mencolok apalagi gelap untuk latar content. Latar content merupakan latar dimana tulisan utama terletak, latar content bukanlah latar utama (main background). Banyak dari para Blogger khususnya pemula yang mengelola Blog tidak terlalu memperhatikan hal ini, malah justru lebih memilih kepuasan mereka dalam menggunakan Themes/Templates.

Sedangkan untuk memilih warna latar content yang paling baik adalah putih, namun demikian, janganlah menggunakan gambar (images) sebagai latar content tapi sebaiknya gunakanlah warna solid putih. Selain warna latar konten, hal lain yang perlu diperhatikan dalam pemilihan warna adalah penggunaan warna link pada teks. Warna biru merupakan warna yang umum untuk sebuah link, karena itu sebaiknya gunakanlah warna tersebut.

Tips memilih Themes/Templates untuk sebuah Blog.
• Gunakan Themes/Templates yang menggunakan sedikit gambar (image) sebagai warna. Akan lebih baik jika menggunakan Themes/Templates yang sederhana yang menggunakan kode HTML sebagai pewarnanya.
• Gunakanlah Themes/Templates yang mencantumkan Nama Blog dan Deskripsi Blog dalam bentuk tulisan dan bukan dalam bentuk Logo/Gambar (seperti gambar diatas)
• Perhatikan letak sidebar. Karena kita bermain di Blog yang lebih unggul di Search Engine dibandingkan dengan jenis web statis lain maka tempatkanlah sidebar pada bagian kanan.
• Hindari menggunakan Themes dengan struktur yang tidak umum. Maksudnya adalah Themes/Templates yang memiliki halaman depan yang sudah mengalami pengembangan seperti yang banyak ditawarkan oleh para penyedia Themes/Templates Premium. Gunakanlah Themes/Templates yang masih menggunakan struktur halaman depan yang default.
• Hindari menggunakan Themes/Templates yang bergantung pada banyak Plugin. Misalnya, sebuah Themes yang halaman depannya baru bisa terbuka jika menggunakan plugins tertentu.
• Hindari mencantumkan terlalu banyak navigasi, cantumkan navigasi yang penting-penting saja seperti menu utama, artikel terbaru pada halaman artikel (single). Jika masih ingin menggunakan navigasi lain seperti Arsip, Kategori maka tempatkanlah di halaman depan, hal ini bertujuan agar pengunjung terfokus pada apa yang kita “jual” pada halaman artikel (single).
• Pilihlah Themes/Templates yang bisa diedit. Khusus untuk Themes Wordpress pilihlah yang mendukung pemakaian widgets, hal ini sangat membantu blogger yang kurang mengerti bahasa HTML.

Selamat mencoba,
Blogging Happy N Fun with BP



0 Responses So far

Post a Comment

Recen Posts

popular artikel


Blog Archive

padeBLOGgan BloggerPenyalahan
Berdiri Sejak Juni 2010 dan sampai saat ini, Hari Tepat Pukul WIB,

Twitter